KEPALA SD Muhammadiyah Plus Salatiga, Sutomo, dinyatakan sebagai Kepala SD Berprestasi Tingkat Jateng dalam seleksi yang berlangsung di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Srondol Semarang, baru-baru ini. Sutomo mampu menyisihkan calon lainnya dari 34 kabupaten/kota di Jateng.
Sebelumnya, Sutomo merupakan Kepala SD Berpretasi Tingkat Kota Salatiga. Proses seleksi di Tingkat Jateng berlangsung ketat, selama 5 hari. Dalam proses tersebut seluruh calon disaring hingga menjadi 6 orang dan puncaknya dipilih tiga besar.
Akhirnya terpilih Sutomo dan berhak mewakili Jateng dalam ajang yang sama di Tingkat Nasional pada 12-19 Agustus mendatang, bertepatan Peringatan HUT Kemerdekaan RI.
”Saya bersyukur dengan dukungan semua pihak mulai dari sekolah, dinas pendidikan, dan semuanya, akhirnya saya bisa meraih prestasi ini,” kata Sutomo, kemarin.
Dukungan Sekolah
Diakuinya, untuk meraih prestasi tersebut, Sutomo mendapat dukungan dari sekolah yang tahun ini saja telah meraih 122 prestasi kejuaraan, di bidang akademik dan nonakademik. Menurutnya, poin penilaian kepala sekolah berprestasi sangat tergantung dengan prestasi sekolah yang dipimpinnya.
”Prestasi ini tentunya merupakan keberhasilan SD Muhammadiyah Plus, mulai dari guru, karyawan, siswa, orang tua, pengurus, dan lainnya. Tanpa peran semua pihak itu, maka saya bukan apa-apa,” ungkap Sutomo.
Salah satu yang menjadi pedoman Sutomo meraih prestasi tersebut adalah mempertahankan pendapatnya ketika penilaian akhir dengan dewan juri, tentang upaya peningkatan manajemen dan prestasi sekolah secara berkelanjutan. Termasuk di dalamnya upaya memotivasi dan mengajak semua pemangku sekolah, bersama-sama meraih prestasi terbaik.
”Saya berharap agar mampu meraih prestasi terbaik di tingkat nasional Agustus nanti di Jakarta.”
Sebagaimana diketahui, awal Mei 2015 Sutomo, meraih prestasi Kepala SD Berprestasi Tingkat Salatiga, atas kepemimpinannya sebagai kepala SD Muhammadiyah Plus Jl Suropati, Dukuh Togaten, Kelurahan Mangunsari Kecamatan Sidomukti, Salatiga. Pada tahun 2014 lalu, dalam seleksi yang sama, Sutomo, meraih juara ketiga.