SALATIGA- Dalam rangka Wolrd Oral Health Day (WOHD) sebanyak 35 dokter gigi yang tergabung dalam PDGI Kota Salatiga memberikan seminar, dan pemeriksaan gigi di SD Muhammadiyah (Plus) Kota Salatiga (20/3).
Senin pagi, sebanyak 35 dokter gigi yang tergabung dalam PDGI Salatiga memenuhi kantor kepala sekolah SD Muhammadiyah (Plus) Salatiga. Dalam rangka memperingati WOHD para dokter gigi tersebut mengajak seluruh elemen yang ada di SD Muhammadiyah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Ada beberapa rangkaian acara dalam memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia tersebut, salah satunya memberikan edukasi bagaimana merawat gigi dengan baik kepada seluruh siswa siswi. Para siswa-siswi juga diajak untuk mengkapanyekan bahwa merawat gigi itu penting kepada anggota keluarganya.
“Aku berjanji untuk menyikat gigi pagi dan malam hari sebelum tidur! Aku berjanji untuk mengajak orang tuaku untuk menyikat gigi pagi dan malam hari sebelum tidur,” kata Ahmad murid kelas 4 yang ditunjuk untuk memimpin teman-temannya membacakan janji dokter gigi kecil. Siswa kelas 3 mendapatkan pemerikasaan gigi dan mulut dan mendapatkan kalender gosok gigi untuk memantau kegiatan gosok gigi hingga tanggal 10 April mendatang. Kegiatan tersebut akan ditindaklanjuti dengan pencabutan gigi yang kurang sehat pada bulan April mendatang.
Kegiatan edukasi dilanjutkan dengan praktik gosok gigi secara serentak mulai dari kelas 1 hingga kelas 5. Setiap siswa mendapatkan paket sikat gigi dan odol secara gratis untuk melakukan praktik gosok gigi. Serentak dengan kegiatan tersebut para guru mendapatkan seminar tentang bagaimana mengedukasi peserta didik untuk selalu hidup sehat dengan menggosok gigi dan mencuci tangan setelah melakukan kegiatan.
Ketua panitia dr. Budi mengatakan, “mulut dapat menjadi cerminan tanda-tanda penyakit sistemik dalam tubuh. Faktor risiko terjadinya penyakit gigi dan mulut merupakan faktor risiko yang sama untuk terjadinya penyakit tidak menular (PTM) seperti jantung dan stroke,” ungkapnya dalam pemaparannya. Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa tujuan dilakukannya kegiatan ini ialah untuk mengedukasi siswa-siswi serta guru untuk lebih memaksimalkan gaya hidup sehat.
Sementara itu wakil kepala sekolah, Ainul Huri mengungkapkan, “alhamdulillah kami dipercaya untuk kegiatan ini. Kami akan selalu mendukung edufikasi tentang kesehatan, karena belajar itu tidak harus selalu di dalam kelas,” ungkap juara 1 guru berprestasi tingkat Kota Salatiga tersebut.